Senin, 21 Februari 2022

Apa Yang Kamu Temukan Dalam Cerita Ini Tentang Kesetiaan


Apa Yang Kamu Temukan Dalam Cerita Ini Tentang Kesetiaan

Apa yang kamu temukan dalam cerita ini tentang kesetiaan

1. Apa yang kamu temukan dalam cerita ini tentang kesetiaan


Jawaban:

di dalam kesetiaaan kepada orang pasti orang yang menyayangi dia Akan menjaga dia dari apa pun maaaf kalau salah


2. Apa yang kamu temukan dalam cerita Yakub dan rahel tentang kesetiaan


Jawaban:

Setelah mendengar Esau bertekad untuk membunuhnya, Yakub disuruh ibunya, Ribkah, lari ke rumah pamannya, Laban. Di Haran, Yakub bertemu dengan Rahel yang berparas cantik, anak perempuan Laban. Setelah bekerja selama sebulan di rumah Laban, Laban menawarkan bayaran kepada Yakub. Yakub setuju bekerja untuk Laban tanpa bayaran selama tujuh tahun. Syaratnya hanya satu, setelah tujuh tahun ia diizinkan menikah dengan Rahel.

Namun Laban adalah orang yang licik. Setelah tujuh tahun Yakub bekerja, Laban memperdayainya dengan menyerahkan Lea untuk dinikahi Yakub. Yakub kecewa. Namun apa boleh buat, ia sudah resmi menikah dengan Lea.

Lalu Yakub berkata, “Apakah yang kauperbuat terhadap aku ini? Bukankah untuk mendapat Rahel aku bekerja padamu? Mengapa engkau menipu aku?” Jawab Laban: “Tidak biasa orang berbuat demikian di tempat kami ini, mengawinkan adiknya lebih dahulu dari pada kakaknya. Genapilah dahulu tujuh hari perkawinanmu dengan anakku ini; kemudian anakku yang lain pun akan diberikan kepadamu sebagai upah, asal engkau bekerja pula padaku tujuh tahun lagi.” (Kej. 29:25-27)

Karena cintanya kepada Rahel, Yakub bersedia memenuhi tuntutan Laban itu. Karena itulah ia bekerja tujuh tahun lagi untuk Laban. Baru setelah itu Laban bersedia menyerahkan Rahel untuk dinikahi Yakub.


3. Apa yg kamu temukan dalam cerita yakup dan rahel tentang kesetiaan


Jawaban:

Yang saya temukan adalah Yakub setia menunggu 7 tahun demi menikah dengan Rahel, walaupun ditipu Yakub bersedia menunggu 7 tahun lagi demi mendapatkan rahel


4. ringkasan dari cerita kesetiaan seekor harimau


ini ceritanya tidak ada

5. dalam dalam Perjanjian Lama diceritakan bangsa Israel pernah tidak setia kepada Allah akibat dari ketidak setiaan nya itu adalah​


Jawaban:

Peperangan

Penjelasan:

Karna Orang yang tidak setia kepada Allah(Orang kafir) wajib di perangi

{Itu yang saya ketahui lebih detailnya cari di sumber lainnya}

Jawaban:

Berperang

.Pejelasnnya=

MAAFKLOSALAH


6. tema dari cerita bambam yang setia


Tema dari cerita bambam yang setia yaitu : Kesetiaan dan kerelaan bambam kepada pemiliknya.  Maaf kalau salah. Semoga membantu :D


7. Buat cerita menggunakan judul SETIA KAWAN​


setia kawan

kawan ku bernama ........ dan dia selalu

juara kelas dan dia selalu mengajariku

walaupun aku tidak bisa temanku

selalu sabar mengajariku ,dan setiap

aku di buli dia tetap menjagaku,

makasih kawan ku


8. siapakah tokoh cerita kesetiaan bujang trindil


bujang trindil karena ia sering muncul di cerita

9. alur cerita kesetiaan bujang trindil


alur nya maju maaf nya kalau salah alur cerita bujang trindil maju

10. Apakah kamu pernah setia kepada sesuatu hal atau melihat kesetiaan orang lain? Ceritakanlah hal tersebut!​


Jawaban:

saya pernah melihat orang yang sangat setia pada pasangannya ia sangat menghargai pasangan nya tersebut padahal pasangan nya itu selingkuh dengan orang lain lalu dia tidak mengetahui nya pada suatu hari ia mengetahui bahwa pasangan nya tersebut selingkuh dengan orang lain dan dia tidak ingin hubungan nya jadi hancur lalu dia memperjuangkan cintanya, pada suatu hari pasangan nya tersebut jatuh sakit lalu selingkuhan nya tidak mau merawat nya lalu dia dengan senang hati merawat pasangan nya tersebut dan pasangan nya itu menyesal telah menyelingkuhi dia dan pasangan nya tersebut sudah jatuh cinta kembali pada orang yg merawat dia.

Penjelasan:

SEMOGA BERMANFAAT


11. bagaimana watak tabib pada di cerita bambam yang setia?


ceritanya mana?.........

12. alur cerita bambam yang setia


Maju

Semoga membantu^^

13. bagaimana watak tabib pada cerita bambam yang setia


Baik,mau memberitahu obat yang manjur yaitu suaraburung kutilang untuk menyembuhkan sang putri intanJawaban pertanyaannya adalah suka menolong

14. Ringkasan cerita kesetiaan bujang trindil


di kerajaan kecil di tanah Sumedang, hidup seorang raja yang adil dan bijaksana. Baginda raja mempunyai seorang putri bernama Rumaningsih. Putri Arum panggilannya, sangat cantik. Putri Arum memiliki seorang kekasih bernama Dang Anggara. Ia seorang putra bangsawan di negeri itu yang tampan dan baik hati.
Setiap bulan purnama, Dang Anggara menemui Putri Arum. Bila bertandang ke istana, ia diiringi oleh lima orang pembantu (bujang). Salah satu bujang bernama Bujang Trindil, yang seusia dengan Dang Anggara. Akan tetapi, tubuhnya lebih pendek, kulit gelap, wajahnya buruk dan kakinya terdapat borok. Bujang trindil sangat patuh dan setia kepada Dang Anggara.
Pada suatu hari tersiar kabar bahwa Putri Arum menderita penyakit yang menjijikan. Baginda raja segera memanggil tabib dan peramu obat dari seluruh penjuru negeri. Namun, tidak ada yang berhasil menyembuhkan penyakit sang Putri.
Baginda raja akhirnya menyelenggarakan sayembara. Jika ada yang berhasil menyembuhkan putri, bila wanita akan diangkat menjadi saudara , dan bila laki-laki akan dijodohkan dengan Putri Arum. Mendengar sayembara itu, orang dari berbagai kalangan berduyun-duyun mendatangi istana. Tetapi, setelah tiga hari sayembara berlangsung, tidak ada seorang pun yang berhasil menyembuhkan sang Putri.
Baginda raja semakin sedih, demikian pula Dang Anggara. Bujang Trindil tidak sampai hati melihatnya. Pada suatu hari, diam-diam ia pergi untuk mencari jalan bagi kesembuhan penyakit Putri Arum. Bekal yang dibawanya hanyalah enam butir buah salak.
Tanpa tahu arah yang dituju, Trindil terus berjalan. Tiba-tiba ia tertarik melihat puncak Gunung Tampomas yang menjulang tinggi. Ia ingin mendaki gunung itu, ia berharap Dewa mendenga permohonannya. Karena lelah, ia beristirahat di bawah pohon beringin yang rindang hingga tidur pulas.
Ketika terbangun, Trindil terkejut. Ia mendapati kaki dan pantatnya terasa panas. Ternyata, tanah yang diduduki telah menjadi sumber air panas. Dari sela-sela akar beringin terdapat sebuah mata air yang berkhasiat menyembuhkan boroknya. Trindil kemudian menggali kubangan itu lebih dalam lagi supaya airnya lebih banyak. Ia buru-buru pulang untuk menyampaikan berita gembira itu. Dang Anggara dan Trindil segera menjemput Putri Arum. Mereka berangkat ke kubangan air di bawah pohon beringin. Keajaiban pun langsung terjadi. Setelah Putri Arum mandi, borok di tubuhnya langsung lenyap. Putri Arum pun kembali pulih menjadi gadis yang cantik jelita.
Saat perjalanan pulang, tiba-tiba Trindil merasa khawatir ketika teringat janji raja. Setelah berpikir demikian, Trindil memutuskan kembali ke tempat mata air itu tersebut. Dang Anggara dan Putri Arum kembali ke istana.
Setibanya di istana, raja sangat gembira. Pesta pernikahan Dang Anggara dan Putri Arum segera dipersiapkan. Dang Anggara buru-buru menghadap baginda raja dan menceritakan kejadian yang sesungguhnya.
Baginda raja menghela napas berat, Baginda raja memerintahkan prajurit ubtuk menjemput Trindil. Dang Anggara pun ikut sebagai penunjuk jalan.
Sesampainya rombongan di kubangan, mereka menjumpai tubuh Trindil duduk bersemedi. Tubuhnya tenggelam dengan bibir tersenyum, seakan mengatakan bahwa ia sangat senang dan bahagia dengan perbuatannya. Rupanya Bujang Trindil menemukan cara lain untuk membahagiakan majikannya,yaitu menenggelamkan diri di dasar kolam yang digalinya sendiri. Baginda raja akhirnya menikahkan Putri Arum dengan Dang Anggara. Untuk mengenang kesetiaan Bujang Trindil, setiap bulan purnama Dang Anggara berjanji akan selalu menjaga dan merawat kubangan dan pohon beringin.
Kubangan air panas itu hingga sekarang banyak dikunjungi orang. Letaknya di kaki Gunung Tampomas, Kecamatan Conggeang, Kota Sumedang.Oleh penduduk setempat, kubangan air itutelah dipasangi dinding beton dan diberi pipa sehingga menjadi beberapa pancuran. Di bawah pancuran itulah, banyak orang yang mandi air panas. Pohon beringin tersebut hingga sekarang masih tetap berdiri kokoh dengan akar gantung.
Di sepanjang jalan menuju ke lokasi kebun, terdapat banyak sekali pohon salak. Konon, pohon-pohon salak itu tumbuh dari biji yang ditinggalkan Trindil selama perjalanannya.
Kesetiaan Bujang TrindilPada zaman dahulu, di kerajaan kecil di tanah Sumedang, hidup seorang raja yang adil dan bijaksana. Baginda raja mempunyai seorang putri bernama Rumaningsih. Putri Arum panggilannya, sangat cantik. Putri Arum memiliki seorangkekasih bernama Dang Anggara. Ia seorang putra bangsawan di negeri itu yang tampan dan baik hati.Setiap bulan purnama, Dang Anggara menemui Putri Arum. Bila bertandang ke istana, ia diiringi oleh lima orang pembantu(bujang). Salah satu bujang bernama Bujang Trindil, yang seusia dengan Dang Anggara. Akan tetapi, tubuhnya lebih pendek, kulit gelap, wajahnya buruk dan kakinya terdapat borok. Bujang trindil sangat patuh dan setia kepada Dang Anggara.Pada suatu hari tersiar kabar bahwa Putri Arum menderita penyakit yang menjijikan. Baginda raja segera memanggil tabib dan peramu obat dari seluruh penjuru negeri. Namun, tidak ada yang berhasil menyembuhkan penyakit sang Putri.Baginda raja akhirnya menyelenggarakan sayembara. Jika ada yang berhasil menyembuhkan putri, bila wanita akan diangkat menjadi saudara , dan bila laki-laki akan dijodohkan dengan Putri Arum. Mendengar sayembara itu, orang dari berbagai kalangan berduyun-duyun mendatangi istana. Tetapi, setelah tiga harisayembara berlangsung, tidak ada seorangpun yang berhasil menyembuhkan sang Putri.Baginda raja semakin sedih, demikian pula Dang Anggara. Wajahnya selalu tampak murung dan tidak mau makan. Bujang Trindil tidak sampai hati melihatnya. Pada suatu hari, diam-diam ia pergi untuk mencari jalan bagi kesembuhan penyakit Putri Arum. Bekal yang dibawanya hanyalah enam butir buah salak.Tanpa tahu arah yang dituju, Trindil terus berjalan. Tiba-tiba ia tertarik melihat puncak Gunung Tampomas yang menjulang tinggi. Ia ingin mendaki gunung itu, ia berharap Dewa mendenga permohonannya. Karena lelah, ia beristirahat di bawah pohon beringin yang rindang hingga tidur pulas.Ketika terbangun, Trindil terkejut. Ia mendapati kaki dan pantatnya terasa panas. Ternyata, tanah yang diduduki telah menjadi sumber air panas. Dari sela-sela akar beringin terdapat sebuah mata air yang berkhasiat menyembuhkan boroknya.“Wah, kalau air ini bisa menyembuhkan borokku, tentu dapat pula mengobati penyakit sang Putri!”. Trindil kemudian menggali kubangan itu lebih dalam lagi supaya airnya lebih banyak. Ia buru-buru pulang untuk menyampaikan berita gembira itu. Dang Anggara dan Trindil segera menjemput Putri Arum. Mereka berangkat ke kubangan air di bawah pohonberingin. Keajaiban pun langsung terjadi. Setelah Putri Arum mandi, borok di tubuhnya langsung lenyap. Putri Arum pun kembali pulih menjadi gadis yang cantik jelita.Saat perjalanan pulang, tiba-tiba Trindi merasa khawatir ketika teringat anji raja. “Putri Arum tidak boleh menikah dengan pemuda lain kecuali Dang Anggara. Apabila denganku, si bodoh yang buruk rupanya ini, kasihan Putri Arum. Dia pasti akan menderita selama hidupnya”. Setelah berpikir demikian, Trindil memutuskan kembali ke tempat mata air itu tersebut. Dang Anggara dan Putri Arum kembali ke istana.Setibanya di istana, raja sangat gembira. Pesta pernikahan Dang Anggara dan Putri Arum segera dipersiapkan. Dang Anggara buru-buru menghadap baginda raja dan menceritakan kejadian yang sesungguhnya.Baginda raja menghela napas berat, “Janji adalah janji. Walaupun Trindil hanya seorang bujang, ia tetap akan menjadi suami Putri Arum”. Baginda raja memerintahkan prajurit ubtuk menjemput Trindil. Dang Anggara pun ikut sebagai penunjuk jalan.Sesampainya rombongan di kubangan, mereka menjumpai tubuh Trindil duduk bersemedi. Tubuhnya tenggelam dengan bibir tersenyum, seakan mengatakan bahwa ia sangat senang dan bahagia dengan perbuatannya. Rupanya Bujang Trindil menemukan cara lain untuk membahagiakan majikannya,yaitu menenggelamkan diri di dasar kolam yang digalinya sendiri. Baginda raja akhirnya menikahkan Putri Arum dengan Dang Anggara. Untuk mengenang kesetiaan Bujang Trindil, setiap bulan purnama Dang Anggara berjanji akan selalu menjaga dan merawat kubangan dan pohon beringin.Kubangan air panas itu hingga sekarang banyak dikunjungi orang. Letaknya di kaki Gunung Tampomas, Kecamatan Conggeang, Kota Sumedang.Oleh penduduk setempat, kubangan air itutelah dipasangi dinding beton dan diberi pipa sehingga menjadi beberapa pancuran. Di bawah pancuran itulah, banyak orang yang mandi air panas. Pohon beringin tersebut hingga sekarang masih tetap berdiri kokoh dengan akar gantung.Di sepanjang jalan menuju ke lokasi kebun,terdapat banyak sekali pohon salak. Konon, pohon-pohon salak itu tumbuh dari biji yang ditinggalkan Trindil selama perjalanannya.

15. kesimpulan dari cerita kesetiaan bujang trindil


bujang trindil adalah orang yang sangat setia pada tuannya hingga rela mengorbankan dirinya demi sang tuan

16. Bagaimana meringkas cerita bambam yang setia kak


Jawaban:

langsung penjelasan aja ya, soalnya sy g tau cerita nya

Penjelasan:

pertama kamu harus mencari poin-poin penting dalam cerita itu, Setelah itu kamu rangkum yang poin-poin itu menjadi kalimat yang padu, tambahkan dengan kata-kata kunci dengan penjelasannya agar mudah dipahami.


17. Ringkasan dari cerita pangeran yang setia


Jawaban:

mn sy tau sy kan Ikan


18. apa kesimpulan dari cerita kesetiaan bujang trindil


harus berbuat baik kepada orang lain

19. dari daerah mana cerita kesetiaan bujang trindil


sumedang,Jawa barat Kalo gak salah

20. termasuk cerita apa kesetiaan bujang trindil


Dongeng
Semoga membantu

Video Terkait


    Choose :
  • OR
  • To comment
Tidak ada komentar:
Write komentar